Guest
Israel kini benar benar dalam situasi siaga penuh! Penyebabnya karena beberapa waktu lalu, Kelompok Hizbullah di Lebanon telah melancarkan serangan rudal balistik untuk pertama kalinya selama perang antara Israel dan Hamas berkecamuk. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh pihak Hizbullah yang mengatakan bahwa mereka menyerang markas besar badan intelijen Mossad di pinggiran Tel Aviv. Penargetan markas badan intelijen Israel oleh Hizbullah disinyalir akibat serangkaian pembunuhan para pemimpin mereka dan ledakan pager serta perangkat nirkabel di Lebanon baru baru ini. Hal itu karena kelompok militan tersebut menemukan bahwa badan intelijen Mossad lah yang bertanggung jawab atas serangkaian ledakan alat komunikasi milik Hizbullah. Seperti yang kita ketahui bahwa kelompok militan yang berbasis di Lebanon ini seringkali menargetkan wilayah Israel bagian Utara untuk mendukung saudara saudaranya di Gaza, dan membalas kematian para pemimpin pemimpinnya. Dan menurut pihak militer Israel, ini menjadi kali pertama Hizbullah melancarkan serangan rudal balistik ke wilayah Tel Aviv. Dengan kata lain, serangan rudal balistik ini kembali merubah persepsi bahwa kini Hizbullah tampaknya tidak hanya berfokus untuk menyerang wilayah Israel Utara saja. Pihak militer Israel pun membeberkan bahwa serangan rudal balistik tersebut berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara David Sling. Karena hal tersebut, pihak militer Israel mengabarkan bahwa tidak ada korban jiwa atas serangan balasan yang diluncurkan oleh Hizbullah. Meskipun 9 orang dinyatakan mengalami luka pada saat mereka berlari ke tempat pengungsian pada saat sirine berbunyi di seluruh wilayah Tel Aviv. ================================== Subscribe disini ya: ================================== Follow kami juga disini: 👉 Facebook : 👉 Instagram : -------------------------------------------------------------- For Business: @
